Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/duniadiet/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
"Kolesterol Turun Tanpa Obat? Ini Dia Cara Alami yang Efektif!"
Majalah Dunia Diet & Berita Kesehatan
Berita  

“Kolesterol Turun Tanpa Obat? Ini Dia Cara Alami yang Efektif!”

"Wow! Tanpa Obat, Kolesterol Bisa Turun? Simak Tips Alami yang Ampuh Ini!"

DuniaDiet.com – Jakarta, Tingkat kolesterol tinggi dapat menimbulkan masalah kesehatan. Selain meminum obat-obatan, mengurangi kadar kolesterol tinggi dapat dilakukan secara alami.

Kolesterol dibagi menjadi dua jenis, yaitu kolesterol HDL (High Density Lipoprotein) atau yang biasa disebut sebagai kolesterol baik, dan kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein) atau yang sering disebut sebagai kolesterol jahat.

Kolesterol LDL yang terus meningkat dapat menyumbat pembuluh darah, yang pada akhirnya dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti stroke dan serangan jantung.

Beberapa penyebab meningkatnya kadar kolesterol tinggi adalah kebiasaan mengonsumsi makanan tidak sehat yang tinggi lemak jenuh, kurangnya aktivitas fisik, merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, dan obesitas.

Namun, kadar kolesterol tinggi dapat ditangani secara alami dengan mengubah gaya hidup. Hal ini karena gaya hidup merupakan faktor utama yang mempengaruhi kadar kolesterol. Berikut adalah beberapa cara untuk menurunkan kadar kolesterol:

1. Mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat menurunkan kolesterol
Menurut laman Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes, kadar kolesterol dalam darah dapat dikendalikan dengan mengonsumsi berbagai makanan dan minuman. Beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu menurunkan kolesterol adalah sayuran hijau, kacang-kacangan, susu kedelai, teh hitam, dan oat. Hindari juga makanan dan minuman yang mengandung lemak jenuh dan trans, seperti daging merah, susu tinggi lemak, keripik, dan makanan manis.

2. Berhenti merokok
Merokok dapat menurunkan kadar kolesterol HDL dalam darah dan merusak dinding pembuluh darah. Kolesterol HDL berperan dalam mengeluarkan kolesterol LDL dari arteri. Berhenti merokok memiliki manfaat seperti menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung.

3. Batasi konsumsi minuman beralkohol
Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol dapat meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Terlalu banyak minum alkohol juga dapat menyebabkan masalah kesehatan serius seperti tekanan darah tinggi, gagal jantung, dan stroke.

4. Tidur yang cukup dan berkualitas
Tidur selama 7-9 jam setiap malam dapat menurunkan risiko tingginya kadar kolesterol LDL dan kolesterol total.

5. Berolahraga secara rutin
Berolahraga secara rutin dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL dan menurunkan kadar kolesterol LDL dalam darah. Lakukan olahraga minimal 30 menit setiap hari, minimal 3 kali seminggu. Selain itu, berjalan kaki selama 10-15 menit setelah makan juga dapat membantu menurunkan kolesterol.

6. Kurangi stres
Stres dapat memicu peningkatan kadar kolesterol LDL dan kolesterol total. Cobalah untuk melakukan relaksasi seperti yoga, meditasi, atau mendengarkan musik yang menenangkan.

7. Konsumsi suplemen penurun kolesterol
Beberapa suplemen yang mengandung bahan alami seperti ekstrak bawang putih, daun artichoke, dan barley dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini.

Selain mengikuti cara-cara di atas, jangan lupa untuk selalu memeriksakan kadar kolesterol secara rutin. Jika kadar kolesterol tinggi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *