Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/duniadiet/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Cegah Osteoporosis
Majalah Dunia Diet & Berita Kesehatan

Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Cegah Osteoporosis

Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Cegah Osteoporosis

Duniadiet.com – JAKARTA – Osteoporosis sanggup dicegah sejak dini melalui pola hidup sehat, nutrisi yang tersebut cukup, aktivitas fisik teratur, juga pemeriksaan rutin. Olahraga jalan kaki secara teratur salah satu cara mudah untuk mengurangi terjadinya Osteoporosis tersebut.

Dalam rangka itu, Fonterra Brands Indonesia melalui Anlene berkolaborasi dengan Perhimpunan Osteporosis Indonesia (PEROSI) lalu Kementerian Kesejahteraan (Kemenkes RI) meluncurkan kegiatan “Jalan Kaki 10 Ribu Langkah” di dalam Plaza Tenggara GBK, akhir pekan lalu.

Kegiatan yang tersebut dihadiri oleh oleh 10 ribu warga yang berjalan kaki 10 ribu langkah yang disebutkan untuk meningkatkan kesadaran warga mengenai cara terbaik menghindari osteoporosis.

President Director, Fonterra Brands Indonesia, Yauwanan Wigneswaran mengatakan, Anlene setiap saat konsisten menginspirasi publik Indonesia agar tetap saja hidup bergerak juga sehat hingga lansia.

“Hari ini kami menggaungkan kembali semangat untuk menghindari osteoporosis. Kegiatan ini disertai oleh 10 ribu publik Jakarta, sama-sama dengan mitra strategis kami yaitu PEROSI juga Kemenkes RI,” kata Yauwanan.

Melalui kegiatan ini, lanjut dia, pihaknya mengundang warga Indonesia untuk selalu mempersiapkan diri dengan menjaga kondisi tubuh tulang sejak dini sehingga dapat bebas bergerak di tempat setiap tahap kehidupan.

Diketahui, osteoporosis merupakan permasalahan kebugaran kronis. Di Asia, diperkirakan 50% kejadian patah tulang panggul diakibatkan oleh osteoporosis pada tahun 2050 .

Selain itu, sebanyak 63% lansia akan mengalami penurunan aktivitas akibat penyakit ini sehingga pencegahan menjadi prioritas penting yang tersebut harus digaungkan.

Osteoporosis tak semata-mata berdampak pada kondisi tubuh fisik semata, tetapi juga kualitas hidup secara keseluruhan. Kondisi ini dapat menghurangi mobilitas, menyebabkan rasa sakit, hingga menghilangkan kemandirian seseorang.

Ketidakmampuan untuk bergerak bebas juga dapat memengaruhi rasa percaya diri, memunculkan perasaan tak berdaya, lalu bahkan stres.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *