Majalah Dunia Diet & Berita Kesehatan
Berita  

Waspada! Mata Lelah dari Terlalu Lama Menatap Layar Bisa Sebabkan Kebutaan

Hati-hati! Kebutaan Bisa Terjadi Akibat Mata Lelah Akibat Terlalu Lama Menatap Layar

DuniaDiet.com – Jakarta, Dunia digital telah mengubah kebiasaan banyak orang dalam menghabiskan sebagian besar waktu menatap layar komputer, ponsel, tablet, maupun televisi. Namun, kebiasaan ini dapat menyebabkan masalah kesehatan mata seperti mata lelah, iritasi, penglihatan kabur, sakit kepala, hingga berakhir kebutaan. Hal ini disebabkan oleh paparan cahaya biru dari layar elektronik yang dapat merusak sel-sel retina, mempercepat penuaan mata, dan meningkatkan risiko degenerasi makula.

Banyak orang menganggap sepele gejala awal seperti mata kering, penglihatan kabur, atau sakit mata ringan. Padahal, ini bisa menjadi tanda awal dari kondisi yang lebih parah. Apalagi, banyak penyakit mata tidak menunjukkan gejala hingga tahap lanjut, di mana kerusakan sudah sulit untuk diperbaiki. Jika tidak diatasi, masalah-masalah mata ini dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius, seperti miopia (rabun jauh), hipermetropi (rabun dekat), astigmatisme (mata silinder), hingga penyakit mata yang lebih berbahaya seperti glaukoma, katarak, dan degenerasi makula.

Untuk mencegah ancaman kesehatan mata, DuniaDiet.com menyarankan untuk mengatur waktu paparan layar. Usahakan untuk tidak menatap layar terus-menerus dan gunakan aturan 20-20-20 setiap 20 menit, yaitu dengan mengalihkan pandangan selama 20 detik sejauh 20 kaki (sekitar 6 meter). Hal ini akan membantu mengurangi ketegangan mata akibat cahaya biru. Selain itu, gunakan kacamata pelindung khusus yang dapat menyaring cahaya biru saat bekerja dengan laptop atau menggunakan gadget.

Tidur cukup dan teratur juga sangat penting untuk menjaga kesehatan mata. Hal ini dapat membantu regenerasi sel-sel mata dan mengurangi risiko kerusakan mata. Hindari membaca atau menonton di tempat yang gelap karena ini dapat menyebabkan ketegangan ekstra pada mata. Selain itu, lakukan pemeriksaan mata secara rutin untuk mendeteksi masalah mata sebelum berkembang menjadi lebih serius, terutama jika usia sudah di atas 40 tahun atau memiliki riwayat keluarga dengan penyakit mata.

DuniaDiet.com juga menyarankan untuk mengonsumsi nutrisi yang baik untuk mata. Pastikan untuk mengonsumsi vitamin A, C, E, serta mineral seperti zinc dan selenium. Konsumsi makanan seperti wortel, sambiloto, bayam, kale, salmon, serta buah-buahan berwarna kuning dan oranye yang kaya beta-karoten. Namun, untuk memastikan asupan nutrisi yang cukup, DuniaDiet.com merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen Omaka.

Omaka adalah suplemen yang diracik khusus untuk menjaga kesehatan retina. Suplemen ini terbuat dari bahan alami yang dapat memberikan manfaat kesehatan pada indera penglihatan. Omaka dapat membantu mengatur fungsi otot bola mata, memulihkan fokus, dan melindungi mata dari efek buruk cahaya biru. Suplemen ini juga telah mendapatkan sertifikat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sehingga sangat aman dikonsumsi. Dengan mengonsumsi suplemen Omaka, kita dapat memiliki mata yang sehat dan terhindar dari masalah kesehatan mata yang serius.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *