Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/duniadiet/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Peter Pan Syndrome yang digunakan Disebut-sebut Amien Rais, Kenali Tanda dan juga Penyebabnya
Majalah Dunia Diet & Berita Kesehatan

Peter Pan Syndrome yang digunakan Disebut-sebut Amien Rais, Kenali Tanda dan juga Penyebabnya

Peter Pan Syndrome yang dimaksud digunakan Disebut-sebut Amien Rais, Kenali Tanda serta juga Penyebabnya

Duniadiet.com – JAKARTA – Mantan Ketua MPR RI Amien Rais , melontarkan kritik tajam terhadap Jokowi alias Mulyono dengan mengatakan bahwa sang mantan kepala negara mengidap Peter Pan Syndrome . Hal yang dimaksud diungkap Amien melalui akun Instagram pribadinya.

Pernyataan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat ini disampaikan ketika menyoroti gaya kepemimpinan Mulyono yang tersebut dinilai tidaklah penting pada menangani berbagai permasalahan nasional.

“Perangai serta tingkah laku Mulyono yang digunakan rutin Nampak tiada normal kemungkinan besar sekali akibat beliau telah lama dilanda Peter Pan Syndrome,” kata Amien disitir dari Instagram @amienraisofficial, Selasa (4/2/2025).

“Nah menurut Dr. Kiley, orang dengan sindrom Peter Pan mengalami kesulitan pada menerima tanggung jawab, suka menyalahkan orang lain,” sambungnya.

Lebih lanjut, Amien menjelaskan bahwa sikap Mulyono pada menjawab pertanyaan wartawan menunjukkan tanda-tanda sindrom tersebut.

“Jadi kita ingat gaya Mulyono kalau ditanya wartawan tentang sesuatu hambatan yang tersebut mestinya sebagai Presiden harus beliau kuasai kemudian ketahui, jawabnya khas,” jelasnya.

“‘Loh kok tanya saya. Ya saya tidak ada tahu. Ya tanya orang yang menyatakan itu’. Diikuti dengan ketawa ihik-ihiknya,” tambahnya.

Menurutnya, pengidap sindrom ini juga tiada pernah mempunyai perencanaan yang dimaksud memadai di kehidupannya. Ia pun menggambarkan di hal ini adalah Ibu Daerah Perkotaan Nusantara (IKN) di area Kalimantan yang tersebut menjadi kota mati. “Tentu ini terbukti dari kenyataan bahwa IKN Nusantara telah dilakukan menjadi kota mati, kota hantu atau ghost city,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *